ALhamdulillahirrobil
a’alamin…. 1 Maret 2012, sebuah perjuangan baru yang akan membawaku ke
universitas kehidupan yang sebenarnya (Pesan Pak Dekan). Yaps, pada hari kamis
ini..tepat aku diwisuda. Subhanalloh, rasanya sangat senang. Entah kenapa dan bagaiamana.
Saat berbaris untuk menjalani prosesi penyilangan toga, hatiku dag dig dug serr
ga karuan… ada perasaan bahagia, haru dan cemas menyelinap dalam dada. Perjuangan
4.4 tahun di Jurusan Teknik Industri UNS ini benar2 menimpaku dengan berbagai
ilmu, pengalaman, cerita baik suka maupun duka. Yah, banyak yang terjadi dan
aku lakukan. Semuanya insyaAllo bermanfaat, J
(jadi kenarsisan gini, hehehe).
Bersama
dengan teman2 lainnya, aku mengikuti prosesi wisuda 2kali. Pertama di
Auditorium UNS dan satunya lagi di RSU FT UNS. Awalnya, saat wisuda yang
Universitas, uda aku ga ikut gladi bersih e.e.e.. masih ajaa telat pas mau
prosesi. Untung masih ada barisan terakhir yang masuk. Buru2 aku lari2 dari
salon ke kost, memakai toga, kalung, highheels dan perlengkapan lainnya. Dengan
diantar adek kost yang uda wara wiri (jemput abah ibuk di kampus, red), dia
langsung mengantarku ke Auditorium. Ikut barisan terkahir (yang isinya entah
jurusan mana) aku langsung bergabung, didalam jelas aku celingukan dan aku lupa
membawa kacamata, ckckckckck. Akhirnya aku nyari toga yang sewarna dengan
fakultas, aku mencari kursi nomer tiga dari barisan belakang. Alhamdulillah,
aku langsung menemukannya dan bergabung dengan kawan2 yang sedaritadi heboh
menghubungiku, maaph yaa jadi merepotkan kalian.hehhehee. ini berawal saat aku
tdak bisa tidur malamnya (kebiasaan kalau kecapean malah susah tidur, huhuhu)
alhasil, bangun tepat jam 5, belum lagi harus mandi dan sarapan.hohohoo. tapi
syukurlah, aku tidak telat parah sperti anak2 lain dari jurusan lain yang malah
rector dan jajaran petinggi lainnya masuk baru masuk, J.
Pesan
untuk yang bakal wisuda, minum obat tidur pas malemnya biar nyenayk, trus
bangun pagi2 (kalo dapat jadwal wisuda yang pagi). Jangan lupa sarapan, dan
selamat menikmati proses wisuda.
Gerrr,
rasanya seperti makplong. Tapi masih ada kewajiban dan cita2 lain yang harus
aku rengkuh. Semoga di lain waktu aku dapat diwisuda dengan jenjang yang lebih
tinggi, baik oleh masyarakat sekitar terutama oleh Alloh SWT di akherat kelak.
Bismillah, Man shabara Zhafira..:)
0 comments:
Post a Comment